UGM Bikin Terobosan, Aktivis Mahasiswa Bisa dapat SKS
Apa yang sudah dilakukan oleh mahasiswa di luar kampus, sering tidak diakui oleh dunia akademik.
"Anak-anak ini pintar dan talentanya kuat. Oleh karena itu, janganlah anak-anak bangsa yang punya kreativitas ini tidak dikreasikan lewat proses baru di tengah perubahan yang terjadi," kata dia.
Dengan memberikan pengakuan berbagai kegiatan aktivis mahasiswa ke dalam SKS, menurut dia, diharapkan dapat mengurangi beban mahasiswa dalam menuntaskan masa studinya.
"Ada yang mengorganisir komunitas, membantu penyandang disabilitas, dan melatih kepemimpinan. Kami ingin aktivitas yang mereka lakukan berdampak secara akademik," ucap dia.
Aktivitas mahasiswa seperti kegiatan membantu korban bencana atau mahasiswa yang mampu berinovasi mengelola lahan pertanian dengan pendekatan pangan lokal, menurut Arie, merupakan contoh lain kegiatan di luar kampus yang layak diapresiasi.
Arie mengatakan jika tak kunjung ada jembatan penghubung antara aktivisme mahasiswa dan dunia akademik, mahasiswa berprestasi itu akan kesulitan untuk menyelesaikan studinya. (antara/jpnn)
UGM sedang merancang sebuah terobosan baru yang bisa menjadi penghubung antara aktivisme mahasiswa dan dunia akademik.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News