Keluhan Pedagang Kuliner Malioboro: di Tempat Baru Sangat Sempit

Selasa, 25 Januari 2022 – 19:35 WIB
Keluhan Pedagang Kuliner Malioboro: di Tempat Baru Sangat Sempit - JPNN.com Jogja
Lokasi baru PKL Malioboro (Foto: Antara)

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Salah satu wadah berkumpul pedagang kaki lima (PKL) Malioboro khusus kuliner, Paguyuban Handayani, mengeluhkan tempat baru di bekas gedung Bioskop Indra. 

Ketua Paguyuban Handayani Sogi Wartono mengatakan bahwa lokasi berjualan di tempat lama berukuran 3x2,5 meter.

"Tetapi di tempat baru hanya diganti sekitar satu meter persegi. Cukup sempit,” katanya.

Selain itu, kursi dan meja makan yang disediakan juga tidak terlalu banyak sehingga membuat pedagang khawatir jumlah pembeli berkurang karena tidak ada kursi yang cukup untuk menampung pembeli.

Sogi yang sudah berjualan kuliner di Malioboro sejak 1993 juga berharap PKL Malioboro dapat menerima kompensasi dari penataan yang dilakukan.

“Sebagai pegangan kalau nanti di tempat baru masih sepi pembeli. Setidaknya kami masih memiliki modal untuk berjualan,” katanya.

Saat ini, terdapat 59 anggota paguyuban Handayani yang sudah berizin untuk berjualan di kawasan Malioboro. 

“Semua data akan kami masukkan. Mudah-mudahan, anggota kami yang belum memiliki izin juga bisa difasilitasi untuk mendapat lokasi di tempat baru,” katanya.

Paguyuban PKL Malioboro khusus kuliner mengeluhkan tempat berjualan baru yang sangat sempit sehingga dikhawatirkan sepi pembeli.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia