Setelah Kulon Progo, Kini Gunungkidul Mengirimkan Sampel Covid-19 ke Laboratorium, Khawatir Varian Omicron
Namun, untuk pencegahan dan penanganan sendiri tidak jauh berbeda dengan varian lain yang sudah ada.
"Untuk itu, kami meminta masyarakat di Gunungkidul tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan. Termasuk dalam hal mobilitas masyarakat dari dan ke luar daerah," katanya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan percepatan vaksinasi akan lebih diupayakan untuk meminimalisir potensi lonjakan kasus baru.
Ia juga meminta Dinkes memantau ketat setiap ada kasus baru.
"Sebisa mungkin jangan sampai Omicron ini masuk ke Gunungkidul. Kami meminta masyarakat taat pada protokol kesehatan dan segera datang ke lokasi vaksinasi bila belum divaksin," katanya.
Sebelumnya, delapan sampel Covid-19 dari Kabupaten Kulon Progo telah dikirimkan ke laboratorium Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk diperiksa apakah ada kemungkinan varian Omicron.
Butuh waktu dua pekan untuk bisa mendapatkan hasil pemeriksaan sampel-sampel tersebut. (mar3/jpnn)
Pemerintah Gunungkidul telah mengirim satu sampel Covid-19 ke pemerintah DIY untuk diperiksa apakah ada kemungkinan varian Omicron.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News