Polisi Memasang Teknologi Pengenalan Wajah, Lokasinya Dirahasiakan

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Menyambut masa libur Natal dan Tahun Baru 2025, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY) sudah memasang teknologi pengenalan wajah atau face recognition di tujuh titik.

Face recognition adalah sebuah teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dapat mengidentifikasi atau memverifikasi seseorang melalui analisis karakteristik wajah mereka.

Sistem ini bekerja dengan mencocokkan wajah individu dengan data wajah yang sudah ada di dalam database dan memungkinkan autentikasi identitas secara otomatis.

Wakapolda DIY Brigjen Adi Vivid Agustiadi mengatakan face recognition akan memantau pergerakan wajah setiap orang yang masuk di wilayah tersebut.

"Terdapat tujuh titik yang dipasang kamera face recognition. Tentu titiknya tidak bisa saya kasih tahu,” kata dia pada Senin (16/12).

Menurut Adi, polisi akan langsung melakukan tindakan khusus apabila wajah pengunjung yang tersorot kamera dikenal sebagai buronan atau teroris.

“Jika orang ini terdata bahwa ini buronan, teroris, pasti kami langsung dapat informasi dan kami lakukan upaya mitigasi," ujar dia.

Selain itu, kamera berteknologi canggih tersebut juga mampu menghitung jumlah orang dalam satu kawasan sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengendalikan potensi kemacetan.