Korban Hilang di Pantai Parangtritis Belum Ditemukan, Hari Ini 3 Tim Dikerahkan
jogja.jpnn.com, BANTUL - Salah seorang korban yang terseret ombak di Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Senin (15/8) belum juga ditemukan.
Basarnas Yogyakarta kembali mencari korban atas nama Catur Prasetya (17) pada hari kedua, Selasa (16/8).
Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta Kamal Riswandi mengatakan pada hari kedua ini pencarian korban dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan dengan tiga SRU (search and rescue unit).
Sebelum pencarian dimulai, dilakukan koordinasi dan pembagian wilayah SRU di Posko SAR Gabungan yang berlokasi di Pos SAR Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Parangtritis Bantul.
Catur mengatakan SRU satu menyisir dengan perahu jukung SAR Satlinmas Parangtritis dengan radius 1 NM (Nautical Mile), kemudian SRU dua melakukan penyisiran menggunakan Jetsky SAR dengan radius 1NM (Nautical Mile).
Sedangkan untuk SRU tiga melakukan pencarian visual melalui jalur darat di pesisir pantai dengan menggunakan beach patrol Basarnas dan penyisiran personel dengan jarak sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian ke arah barat dan timur.
"Untuk pergerakan perahu jukung dan jetsky kami melihat kondisi tinggi gelombang laut. Jika memungkinkan akan diturunkan, tetapi jika tidak memungkinkan kami stanby dahulu demi keselamatan Tim SAR Gabungan di SRU satu dan SRU dua," katanya.
Pencarian korban terseret ombak di Pantai Parangkusumo Bantul sudah dilakukan Tim SAR Gabungan sejak Senin (15/8) setelah kejadian kecelakaan laut dilaporkan hingga malam.
Korban yang hanyut terseret ombak pantai Parangtritis belum juga ditemukan. Pencarian dilanjutkan oleh Basarnas Yogyakarta pada hari kedua ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News