Latihan Berat Penggawa PSS Sleman
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSS Sleman meningkatkan intensitas latihan untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2024/2025.
Anak asuh pelatih Mazola Junior itu harus menjalani latihan dua kali dalam sehari.
Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan penampilan para penggawa Super Elang Jawa guna mengarungi putaran kedua kompetisi.
Bek kiri PSS Muhammad Abduh Lestaluhu mengatakan peningkatan intensitas latihan sebetulnya sudah diterapkan sebelum laga melawan Persebaya Surabaya.
Hasilnya, Laskar Sembada bisa meraih tiga poin saat menjamu tim berjuluk Bajul Ijo di Stadion Manahan Surakarta.
“Kami dalam beberapa hari ini memang menjalani latihan dua kali sehari di pagi dan sore,” kata Abduh seusai latihan pada Kamis sore (16/1).
Menurut dia, peningkatan intensitas latihan itu berjtujuan untuk memperbaiki beberapa aspek permainan, seperti penguatan fisik, pemahaman taktik, serta koordinasi antarpemain di berbagai situasi pertandingan.
“Menurut saya, para pemain menikmati latihan tersebut. Harus diakui memang berat, tetapi kami selalu semangat menjalaninya. Semoga dengan kerja keras ini kami dapat hasil yang terbaik melawan Persik Kediri,” ucapnya.
Para pemain PSS Sleman harus meningkatkan intensitas latihan untuk memperbaiki performa mereka pada paruh kedua Liga 1.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News