Indonesia Ditahan Imbang Thailand, Iwan Bule Bersyukur
Begitu pula dengan Thailand yang memainkan sosok-sosok unggul mereka, sebut saja Teerasil Dangda, Theerathon Bunmathan, Pansa Hemviboon dan Sarach Yooyen.
Dengan komposisi demikian, Indonesia sempat tampil menggigit pada awal laga tetapi Thailand langsung mengambil alih penguasaan bola sejak sekitar menit ke-15.
Namun, Indonesia berpeluang besar memecah kebuntuan pada menit ke-39 lewat Witan. Pesepak bola berusia 21 tahun itu berhasil merebut bola dari kaki kiper Thailand Kittipong Phootawchuek-pg yang tengah berada di luar kotak penalti.
Akan tetapi, Witan justru gagal memasukkan bola ke dalam gawang kosong. Hal tersebut membuat pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong kecewa dan berlutut di pinggir lapangan.
Indonesia yang mengandalkan serangan balik gagal membuat gol hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, permainan Indonesia menjadi lebih hidup. Dalam satu skema serangan, Asnawi melepaskan operan ke kotak penalti. Akan tetapi, bola terkena tangan Theerathon Bunmathan dan wasit memberikan penalti untuk Indonesia.
Marc Klok yang menjadi eksekutor menuntaskan tugasnya dengan baik satu menit kemudian. Indonesia memimpin 1-0.
Pada menit ke-62, Thailand harus berlaga dengan 10 pemain lantaran pemain pengganti Sanrawat Dechmitr mendapatkan kartu merah dari wasit Mohammaed Khled. Sanrawat dihukum setelah menekel keras Saddil Ramdani.
Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menjamu Thailand pada laga lanjutan Grup A Piala Aff 2022. Meski begitu, Iwan Bule tetap bersyukur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News