Pemkab Kulon Progo: Tolong, Jangan Ada Orang Tua yang Tak Izinkan Anaknya Divaksin Covid-19

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus menggenjot capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun agar pembelajaran tatap muka (PTM) di daerah tersebut bisa terlaksana secara penuh atau 100 persen. 

Asisten I Sekretariat Daerah Kulon Progo Jazuli Ambar meminta kepada orang tua agar tidak melarang anak-anak untuk mengikuti program vaksinasi yang sudah dimulai sejak Desember 2021.

"Kami minta orang tua agar memperkenankan anaknya untuk vaksinasi supaya kekebalan komunal kita dapat segera tercapai. Vaksinasi ini akan memperkebal imun, tubuh menjadi kuat," kata Jazuli saat memantau vaksinasi anak di SD Negeri 4 Wates, Sabtu (8/1).

Sebelumnya, satuan tugas penanggulangan Covid-19 Kulon Progo menemukan data puluhan anak yang tak bersedia divaksin karena alasan yang tidak jelas. 

Hal tersebut bisa menghambat program vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kulon Progo yang direncanakan selesai pada bulan ini. 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo vaksinasi Covid-19 di daerah tersebut sudah menyasar 32.082 orang atau 90,4 persen dari total 35.457 anak yang menjadi target vaksinasi. 

Dalam pelaksanaan vaksinasi, Pemkab Kulon Progo dibantu oleh beberapa lembaga seperti Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi DIY.

Hari ini, Binda DIY turut menggelar vaksinasi di SDN 4 Wates dengan sasaran sekitar 600 anak usia 6-11 tahun dari 42 sekolah dasar dan taman kanak-kanak di wilayah Kecamatan Wates, Pengasih, dan Kokap.