Menteri LHK Kunjungi TPA Banyuroto, Ada Arahan untuk Bupati Kulon Progo

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Hanif Faisol Nurofiq mengunjungi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Banyuroto di Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo, pada hari Sabtu (19/4).

Kunjungan tersebut untuk melihat secara langsung kondisi dan pengelolaan sampah di TPA Banyuroto.

Hanif mengapresiasi Pemkab Kulon Progo dalam pengelolaan sampah di wilayahnya. 

“Kulon Progo berdasarkan laporan yang ada di kami dari 200 ton per hari, 100-nya sudah dikelola. Control landfill juga sudah baik yang terlapor ke kami”, kata Hanif.

Menurutnya, secara umum pengelolaan sampah di Kulon Progo masih dalam kategori aman.

Di sisi lain, ia memberikan arahan kepada bupati untuk bersikap tegas terkait isu penimbunan sampah ilegal yang dilakukan oleh kabupaten/kota di sekitarnya. 

“Kami sudah memberikan arahan kepada bupati untuk bertindak tegas karena sampah ini menjadi tanggung jawab bapak bupati Kulon Progo, tidak boleh ada sampah yang bergerak tanpa mandat dan tanpa perintah bapak bupati. Semua sampah tanpa arahan bupati bisa dikategorikan ilegal, ada pidananya," ucapnya.

Bupati Kulon Progo Agung Setyawan akan mendorong upaya masyarakat di segmen hulu.