Paku Alam X dan Wabup Sleman Melakukan Gertak di Lereng Gunung Merapi
Sedangkan total luas panen tanaman kopi mencapai 158,28 hektare. Terdiri dari Arabika mencapai 27,14 hektare dan kopi Robusta seluas 131,14 hektare.
"Total produksi kopi Kabupaten Sleman mencapai 754,30 kuintal yang terdiri dari produksi kopi Arabika sebesar 172,63 kuintal dan kopi Robusta sebesar 581,67 kuintal. Sedangkan untuk produktivitas kopi Arabika sebesar 6,21 kuintal per hektare dan kopi Robusta sebesar 4,44 kuintal per hektare," katanya.
Direktur Tanaman Tahunan dan Penyegar, Dirjen Perkebunan, Kementerian Pertanian Hendratmojo Bagus Hudoro mengatakan bahwa program Gertak tidak hanya fokus terhadap kualitas dan produksi kopi, namun juga terkait pemasaran dan penguatan kelembagaannya.
"Jadi harus ada konsepsi terintegrasi (pemasarannya) dari hulu ke hilir. Termasuk kelembagaanya ke depan harus kami siapkan," katanya. (mar3/jpnn)
Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X dan Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa berkunjung ke lereng Gunung Merapi untuk melakukan Gertak.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News