Kebijakan Terbaru Soal Objek Wisata di Bantul Selama Bulan Puasa
jogja.jpnn.com, BANTUL - Sepanjang bulan Ramadan, ada pertanyaan tentang nasib objek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), apakah tetap buka atau ada beberapa yang ditutup sementara.
Di Kabupaten Bantul, tidak ada tempat atau objek wisata yang tutup selama bulan puasa.
Hal itu dipastikan dalam rapat koordinasi penanganan kasus Covid-19 selama Ramadan dan Idulfitri 1443 Hijriah.
Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo mengatakan pemerintah telah memutuskan untuk membuka semua tempat wisata sepanjang bulan puasa sampai Lebaran.
Dengan demikian, masyarakat tetap bisa mengunjungi destinasi wisata untuk sekadar hiburan atau sambil menunggu waktu berbuka puasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pada pertengahan bulan Ramadan, akan kembali digelar rapat untuk mengevaluasi jalannya kebijakan pembukaan tempat wisata dan membicarakan teknis pengaturan di tempat wisata maupun jalur wisata.
"Nanti, 15 hari sebelum Lebaran kami akan gelar rapat lagi khusus untuk membicarakan kesiapan aparatur dalam rangka menerima kunjungan wisatawan. Jadi, kesiapan-kesiapan di tempat wisata akan kami rapatkan secara teknis nanti sebelum Lebaran," kata Joko.
Dia mengatakan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) terkait juga sepakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang akan berkunjung ke objek wisata di Bantul.
Pemerintah Kabupaten Bantul membuat kebijakan baru terkait objek wisata selama bulan suci Ramadan. Perhatikan, Lur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
