Uniknya Candi Sambisari, Ditemukan Tertimbun oleh Petani Saat Menggarap Lahan

Sabtu, 11 Juni 2022 – 11:29 WIB
Uniknya Candi Sambisari, Ditemukan Tertimbun oleh Petani Saat Menggarap Lahan - JPNN.com Jogja
Keindahan Candi Sambisari yang tak kalah menarik dari Candi Borobudur maupun Prambanan. Foto: M. Sukron Fitriansyah/JPNN.com

jogja.jpnn.com, SLEMAN - Unik dan hijau. Begitulah sekiranya kesan pengunjung ketika memasuki kompleks Candi Sambisari yang terletak di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Candi bercorak Hindu ini tergolong unik karena lokasinya menjorok ke dalam dengan rerumputan hijau mengelilingi area kompleks candi.

Dilansir dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Yogyakarta, Candi Sambisari ditemukan pertama kali oleh seorang petani yang tengah mengolah tanah di Dusun Sambisari pada 1966.

Oleh lembaga terkait baru dilakukan pemugaran pada 1986 silam.

Candi Sambisari berada 6,5 meter di bawah permukaan tanah. Ini adalah salah satu daya tarik dari Candi Sambisari.

Para peneliti sendiri meyakini bahwa Candi Sambisari tertimbun lahar Gunung Merapi pada abad ke-11.

Hal tersebut diperkuat dengan banyaknya material vulkanik di sekitar lokasi candi.

Nah, Sobat Negeriku yang hendak mengunjungi Candi Sambisari cukup membayar tiket masuk Rp 6.000.

Candi Sambisari merupakan peninggalan masa Hindu Siwa, memiliki daya tarik yang tak kalah dari Candi Borobudur atau Prambanan.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News