Sedang Pancaroba, Warga Jogja Diminta Mewaspadai Angin Kencang
"Mengingat bangunan joglo, limasan, dan bangunan tanpa dinding sering mengalami ambruk terdampak angin kencang, maka kami imbau untuk diberi penguatan pada konstruksinya karena potensi cuaca ekstrem saat masa pancaroba cukup tinggi," katanya.
Makwan mengatakan saat kejadian angin kencang yang melanda beberapa wilayah di Sleman pada Senin (14/10) terdapat beberapa bangunan joglo dan limasan di tempat usaha kuliner yang roboh.
"Ada kira-kira tiga atau empat joglo dan limasan yang ambruk yakni di Kalurahan Purwomartani, Kalasan, dan di Ngaglik," katanya.
Ia mengatakan begitu juga dengan kekuatan konstruksi papan reklame luar ruang, harus diperiksa kembali kekuatan dan fondasinya.
"Dalam peristiwa kemarin itu juga terdapat beberapa seng dan besi pada papan reklame yang berterbangan diterjang angin kencang," katanya. (antara/jpnn)
BPBD Sleman mengingatkan masyarakat terkait potensi bencana angin kencang dan puting beliung saat masa pancaroba.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News