Sedang Pancaroba, Warga Jogja Diminta Mewaspadai Angin Kencang
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Masyarakat yang tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta untuk mewaspadai bencana angin kencang yang mungkin melanda akhir-akhir ini.
Peringatan tersebut disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, DIY.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan meminta masyarakat untuk kembali memeriksa kondisi dan kekuatan konstruksi bangunan.
"Kami imbau untuk memeriksa kembali kekuatan konstruksi bangunan, baik itu bangunan rumah tinggal, gedung, maupun konstruksi rangka papan reklame luar ruang untuk mengantisipasi jika terjadi angin kencang," ujar Makwan, Jumat (18/10).
Dia mengatakan bahwa saat ini sedang terjadi peralihan musim atau pancaroba sehingga ada potensi angin kencang dan angin puting beliung.
BPBD Sleman meminta masyarakat untuk memeriksa genting atau konstruksi atap rumah.
“Bisa dicek apakah ada paku-paku yang terlepas atau tidak. Untuk atap konstruksi baja ringan juga perlu diperiksa lagi kekuatan pengikat atap," katanya.
Selain rumah huni, dia juga mengingatkan pemilik tempat usaha yang menggunakan bangunan seperti joglo atau limasan karena rawan ambruk saat angin kencang.
BPBD Sleman mengingatkan masyarakat terkait potensi bencana angin kencang dan puting beliung saat masa pancaroba.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News