Guru-Guru di Yogyakarta Sudah Mulai Menerima Vaksin Booster
Sedangkan untuk warga lanjut usia di Kota Yogyakarta, pemberian vaksinasi booster sudah dilakukan sejak Senin (17/1) yang dilakukan di sebelas rumah sakit dan sentra vaksinasi lansia.
Baca Juga:
Di Kota Yogyakarta, kata Heroe Poerwadi , terdapat dua sentra vaksinasi lansia yang dibuka yaitu di kompleks Museum Diponegoro dan SLB Pembina yang masing-masing sentra memiliki kuota untuk 600 lansia per hari.
Sedangkan di tiap rumah sakit memiliki kuota 50 lansia per hari dan diutamakan untuk warga Kota Yogyakarta.
“Sampai saat ini, sudah ada sekitar 4.000 lansia yang menjalani vaksinasi booster,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani.
Sampai saat ini, Dinkes Kota Yogyakarta belum menerima informasi mengenai kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI) yang dialami oleh lansia penerima vaksin.
“Mudah-mudahan tidak ada atau jangan sampai terjadi KIPI. Setiap penerima vaksin booster juga diberi paracetamol,” katanya.
Pemberian vaksinasi booster dengan aturan setengah dosis, lanjut Emma, ditujukan untuk mengurangi risiko KIPI karena dari penelitian diketahui bahwa efikasi pemberian vaksin dengan satu dosis maupun setengah dosis menunjukkan hasil yang tidak jauh berbeda.
Di Kota Yogyakarta terdapat sekitar 44.000 warga lansia namun Kota Yogyakarta telah melakukan vaksinasi kepada lebih dari 57.000 warga lansia.
Pemerintah Kota Yogyakarta mulai melaksanakan vaksinasi booster untuk para guru karena pembelajaran tatap muka akan segera dilaksanakan pekan depan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
