2 Hal Ini Jadi Faktor Kegagalan PSS Sleman Mencuri Poin dari PSIS Semarang
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSS Sleman kembali menelan kekalahan tipis pada pekan ke-31 Liga 1 saat melawan PSIS Semarang di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu malam (16/3).
Anak asuh I Putu Gede kalah dengan skor 0-1 berkat gol cepat yang dicetak oleh Wallace Costa Alves pada menit ke-2.
Padahal, PSS Sleman membutuhkan poin untuk menjauhkan mereka dari zona degradasi. Namun, gol cepat Wallace telah membuyarkan harapan tersebut.
Seusai laga, pelatih PSS Sleman I Putu Gede mengatakan bahwa gol cepat tersebut telah merubah semua skema permainan yang mereka rencanakan.
"Gol datang terlalu cepat sehingga merubah semua rencana kami. Gaya main semua berubah drastis," ujar Putu.
Setelah tertinggal, para penggawa PSS Sleman berusaha untuk menyamakan kedudukan.
Menurut Putu, anak asuhnya sudah merespons ketertinggalan dengan sangat baik karena berhasil menciptakan beberapa peluang berbahaya.
"Begitu babak kedua kami mulai berbenah. Ada peningkatan, sampai datang kartu merah," kata dia.
Syaiful Ramadhan mendapat kartu kuning kedua setelah menjatuhkan Alfeandra Dewangga pada menit ke-73 dan langsung diusir ke luar lapangan.
PSS Sleman kembali gagal mendapatkan poin saat berhadapan dengan PSIS Semarang. Ini dua faktor yang menyebabkan kegagalan tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News