Coach Seto Heran, Kenapa Stadion Maguwoharjo Tak Lagi Angker

Minggu, 28 Agustus 2022 – 14:10 WIB
Coach Seto Heran, Kenapa Stadion Maguwoharjo Tak Lagi Angker - JPNN.com Jogja
Stadion Maguwoharjo yang tak lagi angker. Foto: M. Sukron Fitriansyah/JPNN

"Saya tidak tahu, dalam tiga pertandingan ini apakah kami tidak beruntung atau ada sesuatu yang terjadi sehingga Stadion Maguwoharjo tidak angker lagi. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya," kata dia.

Setelah kekalahan malam tadi, Seto akan menentukan masa depannya dalam waktu dekat. Dia akan berkonsultasi dengan keluarga, apakah akan tetap di PSS Sleman atau mengakhiri kerja sama.

"Yang penting bagaimana PSS Sleman bisa menjadi lebih baik lagi. Tiga pertandingan home kami kalah, tentu ini tidak baik-baik saja," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, pemain PSS Sleman Manda Cingi mengatakan bahwa mereka memang memiliki beban saat tampil di hadapan publik sendiri.

"Kami selalu ingin memberikan yang terbaik saat main di kandang. Kami berpikir bagaimana tidak mengecewakan suporter," katanya.

Manda mengakui bahwa beban itu mempengaruhi permainan mereka di lapangan hijau.

"Ini akan jadi evaluasi kami. Kami ingin bermain enjoy dan memberikan yang terbaik," ujar Manda.

Pada laga malam tadi, Seto menurunkan Muhammad Ridwan sebagai penjaga gawang, dikawal oleh pemain belakang seperti Bagus Nirwanto, Tallyson Duarte, Jihad Ayoub, dan Derry Rachman.

PSS Sleman harus kehilangan poin di kandang sendiri saat menjamu Persebaya. Seto Nurdiyantoro heran, kenapa Stadion Maguwoharjo tak lagi angker.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News