Manajer PSS Sleman Dewanto Rahadmoyo Pamit, Apa yang Terjadi?
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Dewanto Rahadmoyo secara mengejutkan mengundurkan diri sebagai manajer PSS Sleman. Padahal, dia baru mengemban jabatan itu pada 9 Mei lalu.
Keputusan itu sudah Dewanto sampaikan kepada manajemen PSS Sleman pada 5 Oktober lalu.
Dalam surat pengunduran diri yang diterima oleh manajemen PSS Sleman, Dewanto mengatakan bahwa alasannya mengundurkan diri karena sudah tidak bisa lagi fokus dan mencurahkan semua tenaganya untuk menjadi manajer PSS Sleman.
Menurut dia, tidak mungkin posisi manajer PSS Sleman diemban dengan setengah hati.
"Dengan pertimbangan bahwa saya juga menjalankan operasional perusahaan saya yang sudah cukup lama berjalan dan agar semuanya bisa berjalan dengan baik, maka bersama ini saya menyatakan mengundurkan diri dari jabatan sebagai manajer PT Putra Sleman Sembada sejak tanggal 5 Oktober 2022," ujarnya.
Menanggapi keputusan tersebut, Direktur Utama PT PSS Andywardhana berterima kasih atas apa yang telah dilakukan oleh Dewanto.
Menurut dia, Dewa telah bekerja sangat keras selama menjadi manajer PSS Sleman.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kerja keras Mas Dewanto untuk PSS Sleman selama ini. Tentunya kami merasa kehilangan seorang sosok manajer seperti Mas Dewanto," ujar Andy di Omah PSS, Sleman, Minggu siang (9/10).
Manajer PSS Sleman secara mengejutkan mengundurkan diri per 5 Oktober 2022. Pengunduran diri itu diterima oleh manajemen PSS Sleman. Apa yang terjadi?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News