PSS Sleman Ingin Mengembalikan Keangkeran Stadion Maguwoharjo
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Putaran kedua Liga 1 2022/2023 akan kembali ke format kandang-tandang.
PSS Sleman akan mengawali babak baru dengan menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora B. J. Habibie (GBH), Parepare, Sulawesi Selatan pada Sabtu (14/1).
Gelandang PSS Sleman Kim Jeffrey Kuraniawan menyambut baik kembalinya format kandang-tandang pada putaran kedua Liga 1.
Menurut dia, ini adalah kesempatan bagi Super Elja untuk memperbaiki hasil minor yang sering mereka dapatkan di kandang sendiri, Stadion Maguwoharjo.
Kim bertekad untuk mengembalikan keangkeran Stadion Maguwoharjo sebagaimana yang selama ini diketahui oleh lawan-lawan PSS Sleman.
“Sebenarnya Stadion Maguwoharjo dikenal angker untuk lawan-lawannya. Kami ingin membangun atmosfer seperti itu lagi. Kami para pemain menginginkan PSS Sleman kembali menjadi tim yang susah dikalahkan di kandang sendiri,” ujarnya.
PSS Sleman sudah sembilan kali kalah pada putaran pertama Liga 1. Sebagian besar kekalahan itu didapat saat berlaga di kandang sendiri.
“Sekarang kami fokus pada pertandingan menghadapi PSM Makassar, bagaimana kami bermain bagus dan bisa mengambil poin dari mereka,” ujar Kim.
Pada paruh kedua Liga 1 2022/2023, PSS Sleman bertekad untuk kembali membuat Stadion Maguwoharjo menjadi angker. Siapa korban pertama?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News