Kekurangan PSS Sleman yang Harus Dibenahi
![Kekurangan PSS Sleman yang Harus Dibenahi - JPNN.com Jogja](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2023/09/13/jihad-ayoub-kedua-dari-kanan-kembali-berlatih-bersama-pss-ec-9lc5.jpg)
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSS Sleman tidak mendapatkan hasil yang baik saat menjalani uji tanding ketiga melawan Persita Tangerang di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS) Sleman, Jumat sore (26/07).
Tim berjuluk Super Elang Jawa itu harus menyerah dengan skor 1-2. Pada dua laga uji tanding sebelumnya PSS Sleman berhasil menang 7-2 atas Tim PON Sumut dan unggul 2-0 atas Malut United.
Pemain baru yang mencetak gol ke gawang Pesita Tangerang, Phil Ofosu-Ayeh, mengatakan bahwa ada hal yang harus dibenahi dari penampilan penggawa Laskar Sembada.
"Kami sering kalah cepat dalam perebutan bola di babak kedua. Beberapa kali Persita melakukan serangan cepat menembus pertahanan. Kami harus bermain cepat, baik mengoper atau mengumpan bola sehingga kesempatan menciptakan gol cepat terjadi,” kata dia seusai laga.
Pada laga kemarin, PSS Sleman sempat unggul saat babak pertama melalui gol Hokky Caraka menit ke-26.
Persita Tangerang membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol melalui Ryuji Utomo pada menit ke-66 dan Jack Brown pada menit ke-77.
Phil Ofosu-Ayeh mengaku bahwa performa para pemain PSS Sleman menurun pada babak kedua. Pemain berpaspor Jerman ini menyebut gol pertama Persita akibat kesalahan membaca situasi sepak pojok.
“Pada babak kedua, harus diakui kami tidak jeli melihat kemelut di depan gawang sehingga kami kembali kebobolan yang kedua,” ujarnya.
PSS Sleman mendapat hasil yang kurang baik saat uji tanding melawan Persita Tangerang. Ada kekurangan yang harus dibenahi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News