Covid-19 Mengganas, di Kulon Progo Sudah Ada 11 Klaster Keluarga
jogja.jpnn.com, KULON PROGO - Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyatakan telah terjadi lonjakan kasus yang cukup signifikan sejak Januari 2022.
Pasien Covid-19 di Kulon Progo yang masih menjalani isolasi sampai saat ini berjumlah 101 orang.
Berdasarkan penulusuran Satgas Covid-19 Kulon Progo, pada awal tahun ini sudah ditemukan 11 klaster keluarga.
"Kami mencatat pada Februari ini sudah muncul lima klaster keluarga dan pada Januari ada enam klaster keluarga. Sehingga total Januari sampai awal Februari ini sudah 11 klaster keluarga. Kami mohon agar protokol kesehatan dalam keluarga ditingkatkan," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati, Selasa (8/2).
Ia mengatakan kasus klaster keluarga pada Januari tersebar di Kecamatan Kalibawang satu keluarga, Nanggulan dua keluarga, Wates satu keluarga, Galur satu keluarga, dan Pengasih satu keluarga.
Kemudian, pada Februari, klaster keluarga tersebar di Kecamatan Temon dua keluarga, Wates dua keluarga dan Galur satu keluarga.
"Kami mengimbau kepada masyarakat tidak lengah terhadap protokol kesehatan," katanya.
Baning juga mengatakan saat ini, banyak terkonfirmasi Covid-19 dengan tanpa gejala sehingga semakin sulit mengenali gejala positif, apakah tertular atau tidak.
Konfirmasi Covid-19 yang berasal dari klaster keluarga di kabupaten Kulon Progo pada awal tahun ini tercatat 11 kasus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News