Mengapa Capaian Vaksinasi di Gunungkidul Masih Rendah?
![Mengapa Capaian Vaksinasi di Gunungkidul Masih Rendah? - JPNN.com Jogja](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/02/17/petugas-melakukan-vaksinasi-covid-19-kepada-pedagang-di-blok-16.jpg)
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA -
Capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih tergolong rendah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul mencatat, capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di daerah itu baru mencapai 1.964 orang atau 3,47 persen total 66.586 sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, rendahnya capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun karena Pemkab Gunungkidul juga sedang menggenjot vaksinasi untuk masyarakat umum.
"Kami berupaya melakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di tengah vaksinasi dosis pertama kepada sasaran umum lainnya," kata Dewi Irawaty di Gunung Kidul, Senin (27/12).
Vaksinasi dosis pertama secara keseluruhan di Gunungkidul baru mencapai 479.087 orang atau 73,51 persen dari total 651.731 sasaran.
Kemudian, untuk dosis kedua baru mencapai 62,77 persen atau 409.118 sasaran.
Adapun capaian masing-masing sasaran dosis pertama di Gunungkidul telah menyasar tenaga kesehatan sebesar 177,63 persen, petugas publik 69,51 persen, Lansia 68,53 persen, dan masyarakat umum sebesar 81,98 persen.
Capaian vaksinasi di Kabupaten Gunungkidul termasuk rendah, yakni hanya 73,51 persen. Mengapa hal itu bisa terjadi?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News