Ratusan Pohon di Sleman Tumbang Selama Musim Hujan
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Hampir semua wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat ini sedang masuk musim hujan disertai angin kencang dan petir.
Di Kabupaten Sleman, sudah ada ratusan pohon yang tumbang karena cuaca ekstrem sejak pertengahan Oktober 2024.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman Makwan mengatakan hujan dan angin kencang juga merusak puluhan rumah.
"Bencana angin kencang hampir terjadi di seluruh kecamatan, mulai dari Prambanan, Depok, dan Kalasan di Sleman timur, Turi, Tempel dan Pakem di Sleman Utara sampai di Moyudan dan Minggir di Sleman Barat," katanya, Rabu (13/11).
Oleh karena itu, Makwan meminta warga Sleman untuk meningkatkan kewaspadaan akan potensi bencana hidrometeorologi.
"Pada musim hujan bencana hidrometeorologi yang berpotensi terjadi seperti angin kencang, banjir dan longsor," ujar dia.
Menurut dia, warga Sleman bisa mengantisipasi bencana hidrometeorologi dengan memotong ranting atau menebang pohon yang berpotensi tumbang terkena angin kencang.
“Jika masyarakat melihat ada pohon yang rawan bisa menginformasikan ke BPBD Sleman," katanya.
Ratusan pohon tumbang dan puluhan rumah rusak sejak Sleman dilanda musim hujan dengan cuaca ekstrem.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News