Dosen UGM Ajak Peternak Ayam Beralih ke Pakan Fermentasi, Begini Caranya
![Dosen UGM Ajak Peternak Ayam Beralih ke Pakan Fermentasi, Begini Caranya - JPNN.com Jogja](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/03/22/petani-sekaligus-peternak-ayam-telur-ilustrasi-humas-kementan.jpg)
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Menjelang bulan puasa dan Idulfitri, kebutuhan daging ayam tentu meningkat di Yogyakarta.
Peternak ayam harus mempersiapkan diri memenuhi kebutuhan masyarakat agar tidak terjadi lonjakan harga daging ayam.
Berbicara tentang peningkatan produksi daging ayam, tentu tidak lepas dari komponen pendukung seperti ketersediaan pakan.
Pasalnya, 60 persen dari total biaya produksi ternak ayam adalah kebutuhan pakan.
Oleh karena itu, komposisi pakan yang diberikan ke unggas perlu menjadi perhatian khusus agar unggas hasil peternakan dapat maksimal.
Tingginya persentase kebutuhan biaya pakan menyebabkan mudah berubahnya laba peternak, sedangkan permasalahan harga pakan yang tinggi masih kerap ditemui.
Agar peternak ayam tidak tergantung pada pakan ternak yang dijual dengan harga mahal, dosen Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) Nanung Danar Dono mengajak peternak di Yogyakarta untuk berani berinovasi dengan pakan ternak.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah menggunakan teknologi fermentasi untuk membuat pakan ternak.
Bagi peternak ayam, pakan masih menjadi momok karena menggerus 60 persen dari total baya produksi. Dosen UGM ini punya solusinya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News