Klitih Dijelaskan dari Sisi Psikologi, Sekarang Jadi Paham Penyebabnya

Jatu mengatakan perilaku klitih ini merupakan perilaku agresi yang diarahkan pada objek pengganti dari orang-orang yang membuatnya frustasi serta tegangan emosi dari konflik yang dialaminya.

"Orang tua dan orang-orang dewasa di lingkungan terdekat berperan penting dalam pemenuhan kebutuhan individu tersebut dan membentuk kebiasaan beradaptasi mengatasi konflik-konflik yang dihadapinya," jelasnya. 

Dituturkannya bahwa pola asuh orang tua yang tidak konsisten, disiplin yang keras, kekerasan fisik, pengabaian serta kelalaian orang tua dalam pengawasan membuat individu mengalami frustasi sehingga muncul agresi yang tidak mungkin diarahkan pada orang tua, tetapi bisa ia lampiaskan pada diri sendiri atau orang lain.

"Konflik yang banyak dialami dan tidak diajarkan cara penyesuaian diri secara tepat membuat individu menuruti agresi tanpa berpikir akibatnya," pungkas psikolog di Surya Anggraeni Phychology Center tersebut. (mcr25/jpnn)