Mahasiswa Demo di Nol KM, Sri Sultan HB X Bilang Begini
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus menggelar aksi di Titik Nol Kilometer Yogyakarta pada Senin (11/4).
Aksi tersebut diikuti oleh beberapa organisasi mahasiswa Yogyakarta seperti IMM, GMNI, KAMMI, HMI, KMHDI dan PII.
Aksi itu merupakan respons mahasiswa atas isu-isu yang bergulir di tingkat nasional, mulai dari kelangkaan sembako hingga wacana perpanjangan masa jabatan presiden.
Koordinator Lapangan KAMMI DIY Rais Kaharuddin mengatakan setidaknya ada sekitar 500 massa dalam aksi di jantung Kota Yogyakarta tersebut.
Dari pantauan JPNN Jogja, aksi sempat memanas karena sejumlah massa aksi mencoba menutup akses jalan dari arah utara ke timur.
Selain itu, mahasiswa dari berbagai elemen pergerakan itu juga menyoroti soal maraknya kejahatan jalanan di Kota Pelajar tersebut.
"Ini tentu saja sangat serius bagi kami sebagai mahasiswa yang tinggal di Jogja," ujar Rais.
Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X enggan berkomentar banyak soal aksi yang juga berlangsung di beberapa daerah tersebut.
Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X enggan berkomentar banyak perihal demonstrasi di Yogyakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News