Ade Armando Malang, Niat Hati Ingin Mendukung Demo, Malah Digebuki Massa

Senin, 11 April 2022 – 19:33 WIB
Ade Armando Malang, Niat Hati Ingin Mendukung Demo, Malah Digebuki Massa - JPNN.com Jogja
Ade Armando menjadi sasaran amukan sekelompok orang yang berada di lokasi aksi unjuk rasa mahasiswa di Depan Gedung DPR/MPR pada Senin (11/4/2022) sore. Foto: SC dari video yang beredar di medsos

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Dosen Komunikasi dari Universitas Indonesia (UI) Ade Armando digebuki dan ditelanjangi massa aksi demo 11 April 2022 di depan gedung DPR/MPR, Senin (11/4).

Setelah diusut, ternyata kedatangan Ade Armando ke tengah-tengah massa aksi tersebut untuk memberikan dukungan moril.

Sesaat sebelum dihajar massa, Ade Armando mengatakan bahwa dia adalah salah seorang yang menentang wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

"Saya salah satu pihak yang menolak perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu," kata Ade Armando di depan Gedung Parlemen.

Pria kelahiran 24 September 1961 itu lantas membeberkan alasannya menolak masa perpanjangan jabatan presiden dan penundaan pemilu.

Menurut Ade, jika itu terjadi artinya perlu adanya amandemen UUD 1945 yang bakal memakan waktu lama.

Karena itu, demontrasi mahasiswa pada hari seharusnya menjadi pesan penting bagi partai politik yang mendukung penundaan Pemilu 2024 agar membatalkan wacana tersebut.

"Mendingan pesan langsung sampai ke partai politik, pihak-pihak yang berusaha menginginkan adanya amandemen," ujar Ade.

Ade Armando digebuki dan dilucuti oleh massa aksi di depan gedung DPR/MPR RI. Padahal, kedatangannya ke lokasi untuk memberi dukungan moril.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News