Kader PSI Minta BEM Berhenti Berteriak Soal Dinasti Politik

Rabu, 06 Desember 2023 – 07:05 WIB
Kader PSI Minta BEM Berhenti Berteriak Soal Dinasti Politik - JPNN.com Jogja
Kader Partai Solidaritas Indonesia meminta BEM berhenti melakukan gerakan yang tidak produktif. Foto: M. Sukron Fitriansyah/JPNN.com

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Al Bintoro mengatakan masyarakat harus memahami konteks ucapan Ade Armando

Caleg dari PSI tersebut mengamini ada dinasti politik di Jogja, tetapi hal tersebut tidak salah karena telah dilindungi undang-undang. 

Melalui undang-undang itu pula, disebutkan sultan dan pakualam yang bertahta praktis menjadi gubernur dan wakil gubernur DIY. 

"Jadi, itu tidak didebat oleh Ade Armando. Itu beliau kan ingin mengkritik BEM UGM yang mengatakan Jokowi dinasti politik,  kan begitu," kata Bintoro, Senin (4/12).

Lebih lanjut Bintoro mengajak Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) untuk berhenti mengkritisi sesuatu yang dianggapnya tidak produktif. 

"Daripada Anda mengkritik masalah politik dinasti, kenapa kita tidak berdebat masalah nanti kalau pasangan nomor 1,2 atau 3 menang itu mau berbuat apa untuk Indonesia," katanya. 

Menurut Bintoro, hal tersebut lebih penting ketimbang BEM berteriak-teriak soal politik dinasti.

Ade Armando sendiri melalui video singkat telah menyampaikan permintaan maaf atas ucapannya yang menuai kecaman warga Jogja tersebut. (mcr25/jpnn)

Kader PSI Al Bintoro menilai apa yang dilakukan BEM saat ini sungguh tidak produktif

Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah

Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News