Yuk, Menikmati Pameran Seni Rupa UGM, Berdamailah dengan Masa Lalu

"Hal ini menunjukkan bahwa seni, khususnya karya seni lukis, mampu menjahit bagian-bagian yang terpisah dari sejarah hidup manusia," ujar dia.

Seniman Sriyadi Srinthil menjelaskan pameran Ratau Nyetip menyiratkan makna filosofis tertentu. 

Mengisyaratkan makna siapa saja yang terlibat dalam aktivitas seni, terutama melukis, maka harus berdamai dengan masa lalu. 

Artinya, setiap goresan kuas pada kanvas putih merepresentasikan momen sejarah tertentu yang kemudian diperkaya oleh imaji-imaji si perupa. 

Adanya bentuk perdamaian diri dengan masa lalu yaitu dengan tidak menghapus kenangan.

Yuk, sempat diri Anda mampir ke Fakultas Filsafat UGM untuk menikmati karya seni rupa Ratau Nyetip. (mar3/jpnn)