Kepala Puspar UGM Kritisi Kebijakan Soal Candi Borobudur, Terlalu Dimonopoli Pemerintah

Selasa, 07 Juni 2022 – 22:45 WIB
Kepala Puspar UGM Kritisi Kebijakan Soal Candi Borobudur, Terlalu Dimonopoli Pemerintah - JPNN.com Jogja
Kepala Puspar UGM kritisi kebijakan soal Candi Borobudur. Foto :Antara /HO-Birkom Kemenparekraf

Pada 2018 jumlah kunjungan ke Candi Borobudur mencapai 3.855.285 terdiri dari wisatawan domestik 3.663.054 dan wisatawan mancanegara 192.231.

Sedangkan pada 2019 jumlahnya meningkat menjadi 5.016.839 terdiri dari wisatawan domestik 4.774.757 dan wisatawan mancanegara 242.082.

Puspar UGM sendiri memperkirakan bahwa jumlah kunjungan yang ideal di atas Candi Borobudur maksimal 300 orang per hari.

"Banyak studi telah menunjukkan kelebihan pengunjung selama ini telah membuat kerusakan di candi, seperti permukaan candi yang terus menurun dan batu candi yang mulai rusak," katanya.

Namun, dia menyayangkan kebijakan tentang konservasi Candi Borobudur karena sering kali tidak integratif sehingga tak sampai ke akar rumput.

Pemangku kepentingan tidak diajak berembuk tentang situasi terkini candi sehingga harus dilakukan pembatasan.

“Saya melihat penentuan tarif ini juga tanpa melakukan studi yang komprehensif sehingga banyak pihak yang tidak berkenan," ucapnya. (mar3/jpnn)

Kepala Puspar UGM menilai kebijakan tentang Candi Borobudur sering kali tidak melibatkan masyakarta dan dimonopoli oleh pemerintah pusat.

Redaktur & Reporter : Januardi Husin

Sumber ugm.ac.id
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News