Harga BBM Meroket, Apakah Retribusi Sampah di Bantul Juga Naik?

Sabtu, 10 September 2022 – 10:15 WIB
Harga BBM Meroket, Apakah Retribusi Sampah di Bantul Juga Naik? - JPNN.com Jogja
Ilustrasi - Pemilahan sampah sebelum dibuang. Foto: M. Syukron Fitriansyah/JPNN

jogja.jpnn.com, BANTUL - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) memicu kenaikan semua jenis jasa yang menggunakan moda trasportasi.

Salah satu yang banyak dipertanyakan adalah biaya retribusi pelayanan sampah di Bantul, apakah juga terdampak dengan naiknya harga BBM?

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul Ari Budi Nugroho memastikan bahwa biaya retribusi pelayanan sampah tidak naik.

Ari mengatakan biaya retribusi pelayanan sampah di Bantul masih sama, sesuai dengan peraturan Bupati Bantul, yaitu Rp 7.300 per rumah tangga.

"Kami istilahnya pelayanan kepada masyarakat. Bukan untuk profit oriented seperti perusahaan yang perlu hitung operasional dan berapa investasinya," katanya.

Ari memastikan bahwa kenaikan harga BBM tidak mengganggu operasional armada pengangkut sampah di masyarakat meski pengeluaran biaya untuk membeli BBM subsidi jenis solar bertambah.

Jumlah truk pengangkut sampah yang dikelola Pemkab Bantul sebanyak 36 armada dengan menggunakan solar karena sesuai regulasi masih diperkenankan menggunakan BBM bersubsidi.

"Karena masih diperkenankan dengan BBM subsidi ini tidak terlalu mengganggu operasional penanganan sampah. Prinsipnya kenaikan itu berdampak pada pengeluaran BBM, tetapi tidak mengganggu dalam pelayanan sampah," katanya.

Kenaikan harga BBM apakah membuat retribusi pelayanan sampah di Bantul juga naik? Begini kata DLH Kabupaten Bantul.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia