Bertemu Sri Sultan, MenPAN-RB Jadikan DIY Percontohan Reformasi Birokrasi Tematik
“Dalam hal pelayanan publik, tentu bagaimana mempermudah layanan investasi sehingga iklim investasi menjadi sehat, tumbuh dan lapangan pekerjaan bisa bertambah," kata dia.
DIY dipilih sebagai tempat peluncuran reformasi birokrasi tematik karena daerah itu dianggap sebagai contoh yang baik.
"Kami jadikan model untuk reformasi birokrasi tematik, khususnya penanganan kemiskinan, pelayanan publik dan administrasi pemerintahan,” kata Azwar.
Lebih lanjut, ia menilai DIY termasuk daerah yang mampu melakukan rekrutmen pegawai honorer tanpa persoalan.
“Di Jogja ini termasuk contoh baik karena rekrutmen honorernya pakai CAT (Computer Assisted Test) dan memang kata beliau (Sri Sultan) sudah ada asesmen," imbuhnya.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyambut baik program reformasi birokrasi tematik ini.
“Soal kemiskinan misalnya, memang harus dituntaskan. Jadi, bagi kami tawaran beliau (Azwar Anas) memang kami terima karena kami juga mempunyai persoalan yang sama yang harus kami tuntaskan,” kata Ngarsa Dalem.
Menurutnya, sinergi dan kolaborasi sangat dibutuhkan dalam menuntaskan persoalan.
Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi percontohan program reformasi birokrasi tematik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News