Peran Penting Pokdarwis untuk Memajukan Wisata di Tingkat Desa
jogja.jpnn.com, BANTUL - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ingin agar setiap desa memiliki objek wisata andalan agar bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Salah satu cara untuk memaksimalkan objek wisata di tingkat desa adalah kehadiran kelompok sadar wisata atau pokdarwis.
Pokdarwis adalah kelompok swadaya dan swakarsa yang tumbuh dan dijalankan oleh masyarakat untuk meningkatkan pengembangan pariwisata desa dan menyukseskan pembangunan pariwisata daerah.
Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul menargetkan semua desa di Bantul punya pokdarwis agar potensi desa wisata dan desa budaya bisa dimaksimalkan.
Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif dan Sumber Daya Pariwisata, Dinas Pariwisata Bantul Joko Surono mengatakan mereka telah menyosialisasikan pentingnya pembentukan pokdarwis di 75 desa yang ada di Bantul.
Dari total 75 desa di wilayah Bantul, yang sudah membentuk pokdarwis dan terdaftar dengan diterbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur DIY sebanyak 58 desa.
"Jadi, masih ada beberapa kelurahan yang belum membentuk pokdarwis. Maka, kemarin lewat kegiatan Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) itu juga ada yang mengusulkan pembentukan pokdarwis," katanya.
Dia mengatakan pembentukan pokdarwis di tingkat kelurahan merupakan langkah pertama sebelum mengelola desa wisata atau destinasi wisata berbasis pedesaan yang dikembangkan masyarakat.
Dinas Pariwisata Bantul ingin agar setiap desa memiliki pokdarwis karena kelompok itu sangat penting untuk meningkatkan potensi wisata di desa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News