Jembatan Gantung Duwet di Banjarharjo Ditutup Sementara
"Utamakan keselamatan, jadikan keselamatan yang utama dan pertama," katanya.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo Joko Satya Agus Nahrowi mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas kebudayaan untuk melakukan perbaikan Jembatan Gantung Duwet Banjarharjo yang talutnya ambrol dan rusak parah.
Seperti diketahui, tebing penyangga jembatan/kreteg gantung atau Jembatan Gantung Duwet sebelah barat di Padukuan Duwet 2, Kalurahan Banjarharjo, ambrol pada Sabtu (18/3) sekitar pukul 04.30 WIB.
"Kerusakan talut Jembatan Gantung Duwet masuk kategori mengkhawatirkan. Oleh karena itu, perlu segera diperbaiki," kata Joko Satyo.
Ia mengatakan bahwa perbaikan tidak bisa sembarangan karena talut Jembatan Gantung Duwet itu masuk dalam benda cagar budaya.
"Jika lihat kerusakan itu, pada fondasi peletakan jembatan sehingga butuh penanganan khusus, apalagi ini benda cagar budaya sehingga ada aturan khusus. Biar tidak banyak mengubah dari apa yang pernah dibangun pertama," katanya. (antara/jpnn)
Polres Kulon Progo bersama Dinas Perhubungan setempat menutup jembatan gantung Duwet di Banjarharjo karena terjadi kerusakan pada taludnya.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News