TPA Piyungan Kembali Dibuka, Bantul dapat Kuota 90 Ton Sampah Per Hari
Menurut dia, objek wisata memang menjadi salah satu tempat penghasil sampah dampak aktivitas wisatawan.
"Nah, ini nanti kami akan intensif di Satgas terutama teman-teman yang dari Dinas Pariwisata dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (DPMK) yang kaitannya dengan kewenangan desa. Akan kami uji coba, tetapi bertahap," katanya.
Melalui Satgas Darurat Sampah tersebut juga akan secara terus menerus dilakukan edukasi kepada masyarakat tentang penanganan sampah. Pada prinsipnya harus ada pengurangan sejak dari sumber sampah tersebut.
"Yang mengurangi sampah siapa? Ya, kalau di objek wisata tentu siapa yang ada di situ, pelaku usaha wisata, kemudian kalau di pasar ya pedagang pasar itu sendiri. Ini sedang kami petakan, wilayah mana saja yang perlu kami intensifkan di satgas," katanya. (antara/jpnn)
Sampah dari Kabupaten Bantul hanya boleh masuk ke TPA Piyungan dengan kuota 90 ton per hari. Masyarakat diminta aktif mengelola sampah.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News