ASN Jogja Diwanti-wanti Menjaga Netralitasnya dalam Pilkada 2024
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Yogyakarta dituntut netralitasnya dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada).
Menurut Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Jogja posisi ASN di pilkada sangat strategis karena ada relasi kepentingan.
Anggota Forpi Jogja Baharuddin Kamba mewanti-wanti ASN di lingkungan pemkot Jogja untuk menjaga netralitasnya.
"Netralitas ASN khususnya di lingkungan pemerintah Kota Yogyakarta akan diuji pada pilkada serentak 24 Oktober 2024," katanya, Kamis (29/8).
Menurut Kamba, meski sudah ada aturannya, tetapi di sisi lain ada dilema menyangkut dugaan tekanan dari atas.
"Suka atau tidak suka kontestasi pilkada memang tidak bisa dipisahkan dengan kepentingan birokrasi karena pilkada nantinya melahirkan pemimpin yang akan memandu jalannya birokrasi di pemerintah Kota Yogyakarta," ujarnya.
Baca Juga:
Ia mengatakan sosialisasi terkait netralitas ASN dalam pilkada 2024 penting untuk dilakukan.
Selain itu, Forpi Jogja membuka posko aduan bagi masyarakat yang menemukan indikasi ketidaknetralan ASN dengan melapor melalui nomor WhatsApp 0813 9313 2707. (mcr25/jpnn)
Forum Pemantau Independen membuka posko aduan terkait netralitas ASN di pilkada 2024.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Sukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News