Pemkot Jogja Mewanti-wanti CPNS Tak Tergiur Modus Penipuan

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) diimbau tidak tergiur dengan iming-iming lolos tes dengan membayar nominal tertentu. 

Pemerintah Kota Yogyakarta mewanti-wanti peserta agar menghindari modus penipuan tersebut. 

Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Pemkot Yogyakarta dijadwalkan pada 24 Oktober-13 November di sembilan lokasi.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) Kota Yogyakarta Dedi Budiono menegaskan bahwa seleksi CPNS tidak dipungut biaya maupun membayar sejumlah uang.

"Seleksi CPNS ini bukan hanya masalah tidak bayar. Ketika ujian hasilnya bisa langsung dipantau di lokasi. Jangan pernah percaya kalau ada orang yang menjanjikan diterima (CPNS) sangat tidak mungkin,” kata Dedi.

BKPSDM Kota Yogyakarta menyebut jumlah pelamar yang mendaftar CPNS Pemkot Yogyakarta kali ini mencapai 797 pelamar. 

Namun, dari seleksi administrasi yang memenuhi syarat hanya sekitar 607 orang.

Selain itu, Pemkot Yogyakarta juga membuka lowongan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk 140 formasi. (mcr25/jpnn)