Niat Pak Lurah Melerai Keributan, Malah Dipukul Warganya Sendiri, Duh
jogja.jpnn.com, BANTUL - Seorang warga Kelurahan Timbulharjo, Kapanewon Sewon, Bantul diamankan polisi setelah nekat melakukan penganiayaan.
HA (29) diduga melakukan penganiayaan terhadap kepala lurahnya sendiri.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, awal mula pemukulan itu terjadi pada Sabtu (11/6) malam ketika korban menerima informasi keributan di Dusun Kowen 1.
"Pak lurah bergegas menuju ke lokasi keributan. Sesampainya di TKP, korban bermaksud melerai dan mengimbau kedua belah pihak untuk membubarkan diri," jelas Panit Reskrim Polsek Sewon Ipda I Nengah Artha pada Senin (20/6).
Usaha melerai pak lurah tersebut justru dibalas dengan pemukulan oleh pelaku sebanyak empat kali.
Akibatnya, lurah berusia 56 tahun itu mengalami pendarahan pada bagian hidung dan memar di kepala.
Baca Juga:
"Sampai saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit pascaoperasi akibat peristiwa pemukulan tersebut," imbuhnya.
Ipda Artha menambahkan bahwa keributan tersebut dipicu oleh masalah keluarga yang berujung cekcok.
Seorang lurah di Bantul berniat melerai perselisihan warganya, tetapi malah dipukul hingga masuk rumah sakit. Pelaku kini mendekam di penjara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
