Sampah di Yogyakarta Menumpuk Karena TPA Piyungan Tutup, Hampir Luber ke Jalan
“Jika kebutuhan tanah uruk tidak bisa dipenuhi hari ini, bisa saja ada perpanjangan penutupan,” ucap dia.
Menurut dia, penutupan TPA Piyungan meski hanya dilakukan satu hari akan memberikan pengaruh yang cukup besar bagi Kota Yogyakarta yang mengandalkan TPA tersebut sebagai satu-satunya lokasi pembuangan sampah.
Sesuai target, Kota Yogyakarta diharapkan dapat menurunkan volume sampah hingga 30 persen pada 2025 dan untuk saat ini sudah mencapai sekitar 20 persen.
Di Kota Yogyakarta, sebagian besar sampah yang dihasilkan adalah sampah organik mencapai 60 persen dari total sampah.
“Pemilahan sampah organik dan anorganik sejak dari rumah tangga sangat penting dalam upaya penurunan volume sampah. Sampah organik bisa diolah menjadi kompos dan sampah anorganik biasanya sudah dikelola oleh pengepul,” katanya. (mar3/jpnn)
Tempat-tempat sampah di Kota Yogyakarta sudah penuh karena penutupan TPA Piyungan. Bahkan nyaris luber ke jalan.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News