Ada Orang Nekat Kirim Barang Mirip Sabu-sabu ke Lapas Yogyakarta, Sedang Diburu Polisi
Namun pihak Lapas tidak percaya begitu saja dan langsung melaporkan kepada Satresnarkoba Polres Gunung Kidul.
"Dari sana dibuka dengan teliti ternyata di balik brosur itu ada empat bungkus plastik kecil-kecil yang kami belum bisa memastikan jenis narkoba atau bukan," katanya.
Kepolisian Resor Gunungkidul langsung menyelidiki pengiriman empat paket yang diduga sabu-sabu itu.
Kasat Resnarkoba Polres Gunungkidul AKP Dwi Astuti Handayani mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap warga binaan (WB) Lapas Kelas II B Perempuan Yogyakarta yang diduga menjadi penerima paket.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kami baru kemarin siang dapat informasi. Yang jelas sudah kita tindak lanjuti, kemarin sudah kami lakukan beberapa pemeriksaan terhadap napi yang ada nama di lapas tapi belum bisa simpulkan," kata Dwi.
Ia mengatakan empat bungkus plastik berisi kristal berwarna putih telah dibawa ke laboratorium forensik (labfor).
"Itu empat paket, sekitar satu paket 0 koma sekian dan ada yang 0,4 (gram). Tapi ini baru kami masukkan ke labfor," katanya.
Dwi mengatakan saat ini pihaknya tengah memburu pengirim barang tersebut. Mengingat nama dan nomor telepon pengirim paket diduga fiktif.
Seorang warga binaan di lapas kelas II Perempuan Yogyakarta menerima empat buah paket yang diduga sabu-sabu. Pengirim nekat banget.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News