Bersimpati pada PSIM Yogyakarta, Lihat Apa yang Dilakukan Persela Lamongan
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSIM Yogyakarta baru saja mendapat sanksi dari Komisi Disiplin PSSI berupa larangan satu kali bermain dihadiri suporter pada laga kandang.
Dengan begitu, pertandingan PSIM Yogyakarta vs Persela Lamongan di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Selasa (27/9) tidak boleh dihadiri oleh suporter Laskar Mataram.
Menyikapi sanksi yang harus dijalankan oleh PSIM Yogyakarta, manajemen Persela Lamongan juga turut menyerukan agar suporter mereka tidak datang ke Jogja.
"Manajemen Persela mengimbau kepada seluruh suporter Persela Lamongan untuk tidak melakukan perjalanan away ke Jogja," tulis Persela melalui akun resmi Instagram mereka @perselafc pada Minggu (25/9).
Manajemen Persela juga menjelaskan bahwa pertandingan akan berlangsung tanpa penonton.
Sanksi yang dijatuhkan tersebut buntut dari ulah oknum suporter saat laga PSIM vs FC Bekasi City di Stadion Candrabhaga, Bekasi, Senin (19/9) lalu.
Dalam surat keputusan nomor 039/L2/SK/KD-PSSl/IX/2022 tersebut, Komdis PSSI menyebut PSIM Yogyakarta telah melanggar Kode Disiplin PSSI tahun 2018.
"Suporter PSIM Yogyakarta melakukan perusakan fasilitas stadion. Di antaranya yaitu tempat duduk single seat di Tribun Timur, mematahkan besi pagar, dan melakukan pelemparan botol, besi, dan patahan kursi ke arah suporter FC Bekasi City yang menimbulkan korban luka serius serta diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran kode disiplin,” bunyi surat tersebut.
PSIM Yogyakarta dilarang bermain dihadiri penonton pada satu kali laga kandang. Lihat apa yang dilakukan oleh manajemen Persela Lamongan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News