PSS Sleman Akhirnya Punya Penjaga Gawang Baru
“Saya percaya bahwa bahasa sepak bola bersifat universal. Demi memudahkan komunikasi dengan rekan satu tim dan staf pelatih, saya bertekad untuk mempelajari dasar-dasar bahasa Indonesia. Seiring berjalannya waktu dan latihan, saya akan mengatasi kendala bahasa tersebut,” kata Alan di Omah PSS, Slema, Senin (1/7).
Adaptasi adalah keniscayaan bagi siapa pun yang hadir di lingkungan baru dalam jangka waktu lama. Hal tersebut diakui Alan menjadi unsur penting dirinya menjalani karier di Sleman.
“Saya sudah terbiasa dengan iklim tropis di Brasil sehingga memudahkan saya beradaptasi dengan kondisi cuaca di Sleman. Itu memudahkan saya menjaga kondisi fisik melalui latihan harian yang sudah menjadi bagian dari rutinitas saya,” kata dia.
Alan percaya dengan kemampuannya menjaga gawang karena pernah bermain di liga yang kompetitif di Brasil.
“Saya percaya bahwa dengan dedikasi dan kerja keras semua yang terlibat dalam tim PSS, kami dapat mencapai tujuan ini. Tujuannya juga ingin membawa kebanggaan bagi keluarga besar PSS,” pungkasnya.
PSS Sleman telah merampungkan proses transfer beberapa pemain, seperti, Betinho, Paulo Sitanggang, Gilang Oktavana dan Fachruddin Aryanto. Ada juga dua pemain muda asal akademi PSS Sleman, Ferrel Arda Santoso dan Fadel Ahmad Arrafi. (mar3/jpnn)
PSS Sleman mendatangkan kiper baru asal Brasil Alan José Bernardon yang pernah bermain di kompetisi elit di Brasil.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News