3 Langkah Antisipatif Pemkab Sleman untuk Hadapi Lonjakan Kasus dan Varian Omicron

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mempersiapkan tiga langkah untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 dan masuknya varian Omicron.

Tiga langkah antisipatif tersebut adalah menggenjot vaksinasi untuk semua kelompok masyarakat, memperketat penerapan protokol kesehatan, dan mempersiapkan semua fasilitas kesehatan yang ada di Sleman.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Cahya Purnama mengatakan di daerah tersebut saat ini masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.

Pemkab Sleman saat ini sedang fokus untuk menggenjot capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun dan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Menurut dia, diprediksi akan terjadi lonjakan kasus Covid-19 pada akhir Februari hingga Maret 2022 sehingga langkah antisipatif ini terus dimatangkan.

"Memang sampai saat ini belum ada laporan masuknya Omicron di Sleman namun tetap harus diwaspadai," kata Cahya, Rabu (26/1).

Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Sleman untuk dosis pertama sudah mencapai 86 persen. 

"Target kami pada Februari 2022 bisa mencapai 100 persen," katanya.