Mungkinkah Kota Yogyakarta Bebas Sampah?

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Sampah rumah tangga menjadi masalah klasik di Kota Yogyakarta.

Pemerintah di kota yang konon kembaran Kyoto, Jepang itu berupaya menekan pembuangan sampah melalui pengelolaan berbasis keluarga.

Menurut Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi, setiap rumah tangga bisa memilih, memilah dan mengolah kembali sampah organik maupun nonorganik.

"Sampah organik dari sayur, nasi dan buah bisa diolah menjadi pupuk kompos, cair hingga eco enzym," kata Heroe dalam penyerahan gerobak sampah untuk RW 12, Bumijo, Jetis pada Selasa (1/2).

Sampah di Jogja bisa bermanfaat dan bernilai. Tidak selalu berakhir di pembuangan.

Ketua RW 12 Bambang Saptono menyambut antusias upaya Pemkot Yogyakarta itu.

"Kami pengin mengelola sampah, dimanfaatkan melalui kegiatan Bank Sampah," tutur Bambang.

Sinergi antara masyarakat dan Pemkot Yogyakarta merupakan upaya membangun lingkungan asri, nyaman dan layak huni. (mcr25/jpnn)