Hebat, 242 Lurah Ini Mendapat Kehormatan dari Keraton Yogyakarta
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Sebanyak 242 lurah mendapat kehormatan langsung dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai pemangku keistimewaan.
Anugerah kehormatan tersebut diberikan Sri Sultan di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (8/2).
Dalam sambutannya, Raja Keraton Yogyakarta itu mengatakan bahwa lurah harus benar-benar memahami empat syarat dalam upaya ngawula (mengabdi) yaitu kewasisan (cekatan), taberi (rajin), budi rahayu (budi luhur), dan kasarasan (kesehatan).
Sultan menyebut bahwa kelurahan merupakan bentuk pemerintahan asli dan terdepan di DIY dalam bingkai sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Ia berharap tiga nilai filosofi keistimewaan DIY mencakup hamemayu hayuning bawono (memelihara keselamatan dunia dengan memelihara kelestarian bumi), sangkan paraning dumadi (asal usul dan tujuan hidup manusia), dan manunggaling kawula gusti (menyatunya raja dengan rakyat) yang merupakan kewajiban Gubernur DIY dapat diteladani oleh para lurah.
"Dapat diteladani para lurah dalam menjalankan perannya sebagai pemangku keistimewaan," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Sri Sultan juga mengukuhkan Nayantaka atau pengurus Paguyuban Lurah dan Pamong Kalurahan DIY masa bakti 2022—2025.
Fungsi Nayantaka adalah sebagai pandega atau pemuka penguatan peran kelurahan menuju Yogya Istimewa yang mulia dan sejahtera.
Sebanyak 242 lurah di DIY mendapat kehormatan yang diberikan langsung oleh Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News