Alhamdulillah, Belum Ada Laporan Kasus Omicron di Yogyakarta
"Bahwa akan ada banyak wisatawan yang masuk, yang perlu dijaga adalah bagaimana mereka tidak membawa virus ketika beraktivitas di DIY," ujar Biwara.
Demi mengetatkan penerapan prokes, Pemda DIY bakal mengaktifkan kembali Satgas Desa yang sudah terbentuk.
"Konsolidasi, aktivitas satgas-satgas di tingkat desa sampai tingkat dusun perlu ditingkatkan lagi sehingga mereka semua bisa ikut mengawasi prokes di tingkat terbawah," ujar dia.
Pemda DIY juga bakal menutup tempat-tempat yang berpotensi menjadi area berkumpulnya orang saat malam tahun baru, termasuk alun-alun dan lapangan.
Penerapan prokes, lanjut Biwara, akan dibarengi dengan capaian vaksinasi di DIY yang saat ini sudah mencapai 88 persen.
Dia memastikan bahwa Satgas Covid-19 akan bisa cepat mendeteksi virus Corona varian Omicron.
Jika ditemukan sampel Covid-19 yang mencurigakan, Dinas Kesehatan DIY bakal langsung menyerahkan sampel tersebut kepada Pokja Genetik UGM untuk dilakukan pemeriksaan whole genom sequencing (WGS).
Sampai saat ini, hanya laboratorium UGM yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi varian baru Covid-19. (mar3/jpnn)
Satgas Covid-19 DIY memastikan bahwa sampai saat ini belum ada laporan varian omicron di Yogyakarta.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News