Alasan Pantai Gesing Dipilih Jadi Pelabuhan Pendaratan Ikan, Ternyata
jogja.jpnn.com, GUNUNGKIDUL - Pemerintah Daerah Isitmewa Yogyakarta (DIY) menganggarkan dana sebesar Rp 108,60 miliar dalam proyek Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di pantai Gesing, Kabupaten Gunungkidul.
Proyek tersebut telah berjalan sejak bulan lalu dan diproyeksikan bakal rampung pada November 2022.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIY Bayu Mukti Sasongka mengatakan ada beberapa alasan mengapa pantai Gesing dipilih sebagai lokasi baru PPI di Gunungkidul.
Bayu mengatakan pantai Gesing memiliki keunggulan teluk yang menghadap ke sisi tenggara Samudera Hindia sehingga gelombang yang masuk tidak langsung ke pantai.
Di ujung teluk terdapat dua bukit yang berfungsi sebagai penahan gelombang alami sehingga gelombang dan arus air laut yang masuk ke pantai menjadi rendah karena sudah melalui proses pemecah gelombang di mulut teluk.
Selain itu, hasil studi rencana induk menyebutkan bahwa sedimen dasar di Teluk Gesing didominasi sedimen pasir halus dan campuran pasir kasar serta pecahan karang dengan laju pengendapan yang rendah.
"Sedimen dasar yang ada di perairan Gesing dikategorikan rendah sehingga potensi penutupan alur pelayaran di pintu masuk akibat sedimentasi kecil," katanya.
Ia mengatakan pembangunan PPI Gesing tahap pertama dilakukan di atas lahan seluas 54.445 meter persegi yang terdiri atas tanah milik Pemda DIY Seluas 46.445 meter persegi dan tanah kasultanan yang berada di Pantai Gesing seluas 8.000 meter persegi.
Pemda DIY sedang membangun proyek pelabuhan pendaratan ikan di pantai Gesing dengan anggaran lebih dari Rp 100 miliar. Kenapa pantai Gesing dipilih?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News