Dinkes Yogyakarta Bawa Kabar Soal Hepatitis Akut, Waspada
"Mudah-mudahan tidak ada. Meskipun demikian, masyarakat tetap harus diingatkan untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta tidak lupa protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 masih ada,” kata Emma.
Menurut Emma, kewaspadaan terbesar difokuskan pada anak-anak karena berdasarkan laporan kasus yang sudah ada, hingga saat ini kasus hepatitis akut misterius dialami oleh anak-anak.
Salah satu langkah yang ditempuh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta adalah melayangkan surat edaran (SE) ke seluruh sekolah untuk kewaspadaan dini dan mendukung pelaksanaan pola hidup bersih dan sehat.
“Sosialisasi penerapan PHBS harus benar-benar diintensifkan. Masyarakat pun diminta untuk mengurangi aktivitas anak-anak yang melibatkan interaksi dengan banyak orang,” katanya.
Salah satunya adalah mengurangi aktivitas berenang di tempat umum atau berkumpul di tempat keramaian karena memiliki risiko penularan.
“Makanan pun sebaiknya dimasak sampai benar-benar matang,” kata Emma. (antara/mar3/jpnn)
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta meminta masyarakat di Jogja agar mewaspadai potensi penularan hepatitis akut. Waduh.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News