Jogja Bakal Gandeng Jepang Kembangkan Kawasan Aerotropolis di YIA

Kamis, 16 Juni 2022 – 20:58 WIB
Jogja Bakal Gandeng Jepang Kembangkan Kawasan Aerotropolis di YIA - JPNN.com Jogja
Pemda DIY akan gandeng Jepang dalam pengembangan kawasan aerotropolis Bandar Udara Internasional Yogyakarta. Foto: dok Angkasa Pura

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X melangsungkan pertemuan dengan Kepala Perwakilan Kantor Indonesia Japan International Cooperation Agency (JICA) Yasui Takehiro pada Kamis (16/6).

Pertemuan tersebut secara khusus membahas tentang pengembangan kawasan aerotropolis Bandar Udara Internasional Yogyakarta atau YIA agar menjadi kawasan yang tertata dengan baik.

Menurut Kepala Dinas Perizinan dan Penanaman Modal DIY Agus Priyono, dari pertemuan itu ada keinginan yang diutarakan Ngarsa Dalem terkait aerotropolis ini.

"Soal aerotropolis ini sebelumnya DIY juga sudah ada komunikasi dengan perwakilan JICA yang lama. Kedatangan JICA kali ini juga sekaligus menindaklanjuti permohonan Yogyakarta soal aerotropolis," kata Agus.

Dia mengungkapkan bahwa keinginan yang dimaksud adalah memohon kesediaan pemerintah Jepang agar mau membantu dalam hal studi desain pembangunan kawasan aerotropolis.

Dari rancangan tersebut nantinya diharapkan tidak ada kawasan permukiman kumuh dengan tujuan Yogyakarta sebagai destinasi wisata domestik maupun mancanegara.

"Jadi, begitu wisatawan datang yang mereka lihat adalah daerah tertata. Apalagi kondisi bandara ini sudah bagus," imbuhnya.

Tujuan tersebut, lanjutnya, harus didukung dengan tata kota atau tata letak perencanaan yang baik.

Yogyakarta berkeinginan membangun kawasan aerotropolis di Bandar Udara Internasional Yogyakarta atau YIA bersama Japan International Cooperation Agency (JICA).
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia