Modus Perdagangan Orang yang Mungkin Terjadi di Kawasan Bandara Internasional

Senin, 08 Agustus 2022 – 21:30 WIB
Modus Perdagangan Orang yang Mungkin Terjadi di Kawasan Bandara Internasional - JPNN.com Jogja
Ilustrasi - Pelaku tindak pidana perdagangan orang. Foto : Ricardo/JPNN.com

jogja.jpnn.com, KULON PROGO - Keberadaan bandara internasional bukan hanya berdampak pada perekonomian dan perubahan sosial, tetapi juga memunculkan peluang berbagai macam tindak pidana.

Kejahatan lintas negara seperti peredaran narkoba dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) sering terjadi di kawasan yang memiliki bandara internasional.

Berdasarkan data dari Bareskrim Polri pada 2018, beberapa jalur TPPO di Indonesia terjadi di Jakarta, Bandung, Surabaya, NTB, dan NTT.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ingin mencegah praktik TPPO, seiring dengan beroperasinya penerbangan internasional di Bandara Yogyakarta atau YIA.

Menurut Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (PPPA) Kulon Progo Irianto, keberadaan YIA membuat Kulon Progo menjadi kawasan aerotropolis sehingga terjadi permintaan barang, jasa, peningkatan komunikasi, transportasi, peningkatan tenaga kerja dengan keterampilan, dan perubahan budaya.

Irianto mengatakan YIA berpotensi menjadi rute baru bagi para pelaku TPPO dalam beroperasi.

"Mereka bisa berasal dari pelosok dengan tujuan Timur Tengah. Kami mengintensifkan sosialisasi kepada pemerintah kecamatan hingga Tim Penggerak PKK di tingkat desa dan satgas PPPA," katanya.

Irianto mengatakan semua pihak harus terlibat dalam upaya pencegahan TPPO.

Pemkab Kulon Progo mewaspadai berbagai modus tindak pidana perdagangan orang yang mungkin terjadi setelah adanya Bandara Internasional Yogyakarta atau YIA.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News